Sabtu, 30 Januari 2010

Ceritaku, "Orang Desa Punya Facebook"


"Assalamualaikum,"
Aku berlariuntuk membukakan pintu ruang keluarga. "Waalaikumsalam."
"Halo, Ayu!" Tiba-tiba, Ina, saudaraku dari desa memlukku dengan cepat. "Apa kabarmu?"
Aku memandang wajah Ina, tanteku, dan juga pamanku. "Ehm... baik, dong! Kamu?"
Ina hanya mengangguk sambil tersenyum. Aku pun ikut tersenyum.
"Paman, tante, ayo masuk!" ajakku sambil membukakan pintu ruang tamu. Memang, ruang tamu dan ruang keluargaku terpisah. jadi, pasti ada dua pintu, dong!
Paman Tono dan tante Leli mengikuti ajakanku. mereka berdua dan tentunya Ina, duduk di sofa ruang tamu. Lalu, aku langsung berlari emanggil kedua orang tuaku.
"Ma, Pa," Aku memasuki kamar mama papaku. "Paman Tono dan Tante Leli datang!"
Mama dan Papaku langsung keluar dari kamar, berjalan menuju ruang tamu.
"Oh, Tono dan Leli, ya?" kata papa senang. Tak lama kemudian, aku pun mendengar pembicaraan yang panjang lebar. aku melihat Ina yang tampak bosan, karena ia tidak diperhatikan. Melihat itu, aku pun memeri isyarat dengan Ina agar ia bersamaku.
Ina berjalan mendekatiku. "Biasa, aku dicuekin lagi!" gerutunya.
"Haha..." Aku tertawa kecil. "Kalau begitu, ayo ikut!"
Aku menarik lengan Ina. Kami berdua berjalan menuju kamarku. Lalu, aku duduk di kursi yang ada di depan komputer. Sedang Ina hanya kebingungan.
"Kamu mau apa?" Ina masih tampak bingung.
"Facebookan." jawabku sedikit sombong.
"Ooo... kalau begitu, tolong add aku, dong!"
"Ha? Kamu punya facebook?"
"Punya, dong!"
Ya ampun... ternyata orang desa juga bisa punya facebook, ya! pikirku

0 komentar:

Posting Komentar

 

Ihik Ihik Copyright © 2009 Designed by Ipietoon Blogger Template In collaboration with fifa
Cake Illustration Copyrighted to Clarice